Di Kosta Rika, ditemukan banyak sekali bola-bola batu aneh dari bahan granit dalam berbagai ukuran. Dari yang sebesar buah jeruk hingga yang berukuran raksasa, berdiameter lebih dari 2,15 meter. Benda-benda ini hingga kini belum banyak diketahui asal-usulnya, kecuali bahwa keberadaannya sudah ada sejak pendaratan pertama kali Christopher Columbus (1502) di Kosta Rika.
Setiap benda dibuat dengan sangat halus membentuk bola sempurna dan terdapat guratan-guratan yang membentuk suatu pola (petroglyph) aneh pada lapisan luarnya. Petroglyph itu ternyata ada yang mirip dengan rangkaian gugusan bintang, sehingga diduga ada kaitannya dengan keperluan astronomi pada masanya. Bola-bola misterius ini kini sebagian besar disimpan di Costa Rican National Museum, San José.
Di Wonderstone Silver Mine, yang terletak di dekat kota Ottosdal, Afrika Selatan, juga telah ditemukan ratusan benda aneh berbentuk bola metalik (campuran besi dan nikel), masing-masing berdiameter 1 - 4 inci. Keseluruhannya terdapat dua tipe, yaitu tipe bulat padat kebiruan dan lainnya adalah tipe yang memiliki lubang berisi sejenis spons berwarna putih. Usia lapisan batuan pertambangan dimana ditemukan benda-benda ini adalah sekitar 3.000.000.000 tahun. Pada 1881, seorang ahli geologi bernama H.
Stopes menemukan sebuah benda aneh berbentuk bola yang pada salah satu sisinya terukir gambar seperti wajah manusia. Benda ini terpendam dalam lapisan tanah dari era Pliocene (1.600.000 s.d 5.300.000 tahun yang lalu) di Inggris.
Sumber:
Sumber:
1. Jimison, S. “Scientists Baffled by Space Spheres”. Weekly World News. July 27, 1982.
2. Quesada, Edwin. “A Costa Rica’s Stone Balls”. The California Native International Adventures. 2001.
http://sobatscm.blogs.linkbucks.com/2011/01/26/bola-bola-aneh-di-costa-rica/
2. Quesada, Edwin. “A Costa Rica’s Stone Balls”. The California Native International Adventures. 2001.
http://sobatscm.blogs.linkbucks.com/2011/01/26/bola-bola-aneh-di-costa-rica/
0 komentar:
Post a Comment