Untuk menjadi istri yang sempurna, tak hanya penampilan, kelembutan serta perhatian yang dibutuhkan. Menurut sebuah penelitian, kecerdasan juga punya andil penting. Dikutip dari Telegraph, kecerdasan seorang wanita ternyata sangat berpengaruh terhadap kelangsungan pernikahannya. Hal itu terbukti dari sebuah penelitian yang dilakukan terhadap 1.074 pasangan di Eropa yang berumur 19-75 tahun.
Kecerdasanwanita ternyata berpengaruh pada tingakat kesetiaannya dalam rumah tangga
Dalam penelitian itu terbukti, pasangan yang bahagia rata-rata memiliki perbedaan umur 5 tahun antara suami-istri (suami lebih tua 5 tahun). Tak hanya itu, mereka juga biasanya memiliki latar belakang keluarga serta budaya yang hampir sama. Tak hanya itu, para wanita yang memiliki kecerdasan 27 persen lebih tinggi dari suaminya biasanya mampu membuat rumah tangganya lebih bahagia.
“Wanita cerdas mampu mengendalikan emosi di dalam rumah tangganya. Oleh karena itu mereka mampu mempertahankan keutuhan keluarganya,” demikian ujar Kate Figes salah satu peneliti.Namun Kate kemudian juga berujar bukan berarti kecerdasan pria tak diperlukan. Pria yang cerdas adalah pria yang mengerti, bahwa kebahagiaan pernikahan bisa tercapai apabila pasangannya merasa bahagia.
Seorang konselor pernikahan, Christine Northam juga berbagi rahasia pernikahan bahagia. Berikut pendapatnya. “Pernikahan adalah kerja tim. Bukannya saling mendominasi satu sama lain,” tegasnya. Lalu apakah wanita yang kurang cerdas alias bodoh tidak setia pada pernikahan?
Kecerdasanwanita ternyata berpengaruh pada tingakat kesetiaannya dalam rumah tangga
Dalam penelitian itu terbukti, pasangan yang bahagia rata-rata memiliki perbedaan umur 5 tahun antara suami-istri (suami lebih tua 5 tahun). Tak hanya itu, mereka juga biasanya memiliki latar belakang keluarga serta budaya yang hampir sama. Tak hanya itu, para wanita yang memiliki kecerdasan 27 persen lebih tinggi dari suaminya biasanya mampu membuat rumah tangganya lebih bahagia.
“Wanita cerdas mampu mengendalikan emosi di dalam rumah tangganya. Oleh karena itu mereka mampu mempertahankan keutuhan keluarganya,” demikian ujar Kate Figes salah satu peneliti.Namun Kate kemudian juga berujar bukan berarti kecerdasan pria tak diperlukan. Pria yang cerdas adalah pria yang mengerti, bahwa kebahagiaan pernikahan bisa tercapai apabila pasangannya merasa bahagia.
Seorang konselor pernikahan, Christine Northam juga berbagi rahasia pernikahan bahagia. Berikut pendapatnya. “Pernikahan adalah kerja tim. Bukannya saling mendominasi satu sama lain,” tegasnya. Lalu apakah wanita yang kurang cerdas alias bodoh tidak setia pada pernikahan?
0 komentar:
Post a Comment